“Kokohkan Citra diri, wujudkan Generasi Rabbani”, inilah tema yang menjiwai Raker Guru TKIT Harapan Bunda Semester II kali ini. Raker yang dilaksanakan selama 3 hari yaitu 30-31 Desember 2008 dan diakhiri tanggal 3 Januari 2009 selalu diwarnai suasana yang akrab dan ramai. Setiap hari panitia selalu memberikan kejutan baik dari bina suasana maupun cara pembagian kelompok yang terkesan unik dan menantang. Salah satu contohnya adalah setiap kelompok harus mampu menjiwai karakter nama kelompoknya. Misalnya, Kelompok SENYUM harus selalu terlihat senyumannya, meskipun yang masuk kelompok ini adalah orang-orang yang serius, begitu juga dengan kelompok SALAM, SAPA dan SOPAN SANTUN. Tidak hanya nama kelompok yang unik, namun mereka harus mencari dan berusaha mengenal nama-nama timnya lebih dalam karena yang tertulis di meja kelompok adalah kalimat yang menunjukkan identitas keluarga Guru, mulai nama kakaknya, adik, anak, suami sampai nama iparnya. Dengan keUNIKan ini tentu menjadi “bumbu” tersendiri dan membuat penasaran Guru lainnya.
Hari berikutnya, nama kelompok dan tim-nya berubah lagi. Ada kelompok ENERGIK, CERDAS, CERIA dan KREATIF. Setiap kelompok harus mampu memberikan tampilan spontanitas. Ditambah lagi diakhir acara raker, setiap Guru menulis ”Surat cinta” untuk saudaranya dan dibacakan. Sungguh mengharukan moment ini, sampai-sampai ada Guru yang menangis.
Tak kalah mendobrak semangat Guru, adalah dengan kehadiran Pemateri Bu Ipung yang mengupas tentang Konsep Islam terpadu dan Pembentukan karakter melalui 10 Kepribadian Muslim, juga hadirnya Ust. Imam Murjito dengan membawa motivasi ruhiyah untuk selalu semangat dan cerdas dalam mengajarkan Al-Qur’an kepada anak. Raker kali ini juga menjadi titik tolak perubahan baru dalam manajemen Pengajaran Qiraati. Dan mulai Semester II ini semua Guru adalah Pengajar Qur’an. Ini tentu disambut dengan Haru dan gembira. Tetap Semangat Bu Guru. Allahu Akbar :)
Hari berikutnya, nama kelompok dan tim-nya berubah lagi. Ada kelompok ENERGIK, CERDAS, CERIA dan KREATIF. Setiap kelompok harus mampu memberikan tampilan spontanitas. Ditambah lagi diakhir acara raker, setiap Guru menulis ”Surat cinta” untuk saudaranya dan dibacakan. Sungguh mengharukan moment ini, sampai-sampai ada Guru yang menangis.
Tak kalah mendobrak semangat Guru, adalah dengan kehadiran Pemateri Bu Ipung yang mengupas tentang Konsep Islam terpadu dan Pembentukan karakter melalui 10 Kepribadian Muslim, juga hadirnya Ust. Imam Murjito dengan membawa motivasi ruhiyah untuk selalu semangat dan cerdas dalam mengajarkan Al-Qur’an kepada anak. Raker kali ini juga menjadi titik tolak perubahan baru dalam manajemen Pengajaran Qiraati. Dan mulai Semester II ini semua Guru adalah Pengajar Qur’an. Ini tentu disambut dengan Haru dan gembira. Tetap Semangat Bu Guru. Allahu Akbar :)